8 ide bermain kakak adek jarak dekat

Naluri orang tua dalam mendidik anak, secara tidak langsung, menginginkan anaknya tumbuh menjadi anak yang cerdas. Kenapa kira-kira saya sebagai orang tua dan sebagian orang tua lainnya, menginginkan anak-anaknya tumbuh menjadi anak yang cerdas.

Zaman sekarang, media turut berperan dalam proses orang tua mendidik anak-anaknya. Saat anak belum lahir, mulai dari masa hamil, melahirkan, menyusui, MPASI, hingga proses regulasi emosi. Dalam proses tersebut media juga turut membuat konten seperti ini: 

Jika ibu hamil ingin anaknya cerdas, konsumsi makan makanan berikut. 

Ibu menyusui lakukan hal ini jika mau anaknya menjadi cerdas. 

Anak MPASI beri vitamin a b c, jika ingin anaknya cerdas, jika ingin anaknya cerdas secara emosi, belilah mainan seperti ini. 

 Tapi kita juga harus punya kendali atau filter atas informasi yang kita serap, kita harus terbiasa membaca secara utuh, supaya kita bisa menyerap informasi sehingga tidak terjadi miss komunikasi.

Dibalik keinginan kuat orang tua yang menginginkan anaknya menjadi anak cerdas. Turut sertakan kebahagiaan dalam prosesnya. Dalam artian, didiklah anak kita untuk menjadi cerdas tanpa menghilangkan kebahagiaan mereka. 

Cerdas dan bahagia juga bisa dilakukan dengan permainan sederhana, minim budget, minim cekout marketplace. Tetapi insyaallah membawa banyak manfaat untuk pertumbuhan anak-anak kita. 

Bermain juga bisa menumbuhkan kecerdasan dan kebahagiaan. Ketika lahir bayi sudah dilengkapi dengan koneksi antar sel otak (sinaps) yang jumlahnya sangat banyak. Ini merupakan modal anak untuk menerima informasi dari sekitarnya. Lingkungan yang menyediakan kesempatan pada anak untuk bermain secara bervariasi, membentuk dasar pengalaman yang kuat untuk masa depannya. Kurang bermain dapat menyebabkan koneksi antar neuron itu kemudian hilang. 

Berikut ini beberapa manfaat bermain :

.  Meningkatkan kecerdasan

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh universitas Arkansas Amerika Serikat,  menunjukkan bahwa anak bermain secara reguler sejak dini,  dapat meningkatkan IQ nya di usia 3 tahun.  Psikolog bernama Edward pisher bahkan telah melakukan 46 penelitian terkait bermain. Kesimpulan yang dia dapatkan, bermain meningkatkan kemampuan kognitif, linguistik, dan sosial. 

. Memperbaiki komunikasi, kosa kata, dan bahasa

Sebuah penelitian memperhatikan bayi yang diberi kesempatan bermain dengan mainan, ibu umumnya akan merespons dengan ikut bermain sambil mengajaknya bicara. Tiga bulan kemudian, setelah dilakukan pengetesan, ternyata bayi-bayi tersebut memiliki kemampuan bahasa yang lebih baik dibandingkan yang seusianya. 

Penelitian lain juga membuktikan bahwa bermain secara sosial, terutama bermain peran, dapat menjadi faktor penentu dalam kemampuan membaca, bahasa, dan menulis pada anak.  Saat bermain, mereka saling berinteraksi melatih kosa kata baru,  belajar memahami orang lain, serta membuat kesepakatan. 

. Menumbuhkan kompetisi sosial dan empati

Bermain secara tak terstruktur dengan orang lain, termasuk orang tua, kakak, atau teman sebaya, merupakan kesempatan penting bagi anak untuk mengasah keterampilan sosialnya. Anak yang sering bermain terlihat lebih bahagia,  mampu menyesuaikan diri dan kooperatif. Mereka juga memiliki rasa empati yang lebih tinggi,  yaitu pemahaman yang lebih baik tentang perasaan maupun pemikiran orang lain. 

Tapi kita harus sadar kehadiran kita secara utuh bisa menjadikan mainan yang menyenangkan bagi anak-anak. Psikolog ibu Elly Risman pernah menyampaikan, mainan yang paling baik adalah tubuh orang tuanya. 

Berdasarkan pengalaman pribadi, punya anak jarak dekat, hanya berjarak dua tahun. Cukup menguras emosi dan tenaga hingga pernah juga merasa stress dan burnout. Tetapi, lambat laun saya mulai menemukan celah, bisa beradaptasi, hingga akhirnya bisa merekomendasikan 8 permainan sederhana yang bisa dimainkan kakak adek secara bersama-sama, apalagi jika kondisi kita sebagai ibu, sedang capek, dan hanya ingin mendampingi permainan anak yang mode ringan tidak menguras tenaga. 8 permainan ini, bisa kita coba untuk menumbuhkan kecerdasan dan kebahagiaan anak-anak :

aku rekomendasikan ide permainan kakak adek minim budget, karena tulisan ini terinspirasi dari kedua anakku yang lahir hanya berjarak dua tahun. 

1.cilukba

Permainan cilukba ini sangat mudah dilakukan oleh anak saya yang pertama, yang waktu itu, sudah menjadi kakak di usia 2 tahun. Hingga saat ini, ketika adeknya sudah berusia 1,5 tahun dan kakaknya 3,5 tahun. Permainan ini, adalah permainan favorit kedua anak saya. Sampai saat ini, anak kedua saya sering bermain cilukba dengan siapapun. 

Berikut ini, manfaat bermain cilukba

. Mengembangkan kemampuan bersosialisasi

Siapapun bisa memainkan permainan cilukba, dengan melibatkan orang lain, bayi akan belajar bersosialisasi dan beradaptasi dengan kehadiran orang baru. 

Ketika seorang anak terlibat dalam permainan cilukba.  Mereka juga mengembangkan keterampilan sosial, dalam hal ini beberapa keterampilan sosial yakni berbicara bergiliran dan melakukan kontak mata. 

.  Membangun keterampilan awal matematika

Bermain cilukba juga mengajarkan konsep keabadian objek pada bayi. Menurut Piaget, ini membuat bayi lebih jeli dan memperhatikan persamaan atau perbedaan antar objek. Pengalaman ini mengarah pada konsep matematika seperti menyortir dan mengklasifikasikan. Permainan sederhana ini juga mengajari bayi serangkaian aturan rumit tentang kesempatan dan harapan. 

2. Bernyanyi

Bernyanyi bersama masih jadi agenda seru kakak adek, apalagi anak-anak dunianya memang bermain, walaupun untuk hal ini, si kakak lebih mendominasi karena kemampuan kosakata lebih banyak. Adeknya mengikuti walaupun diawali dengan ber joget-joget, tetapi lambat laun si adek mengikuti nyanyian kakak, walaupun hanya beberapa kata. Hal baik lainnya, si adek suka dan mudah menirukan semua ucapan kakak, sehingga menambah kemampuan kosakata adek. Fun factnya, anak keduaku ini suka dan sangat mudah menirukan kata yang diucapkan kakaknya, beda kalau yang bacain buku dan ngajak ngobrol itu ayah atau mamanya. Butuh waktu beberapa hari hingga muncul kosakata baru, tapi kalau kakaknya yang bicara si adek dengan cepat akan menirukan. 

3. Pasir-pasiran

Permainan ini agak tricky ya sebenarnya, karena anak-anak mudah kotor, walaupun sudah dibelikan pasir-pasiran mainan, tetap saja mainnya hambur-hamburan. Apalagi kalau sudah berebut, bisa seisi rumah berisi pasir. Sampai berujung, adek kakak harus mandi lagi. Kalau memang ada tempat yang proper di luar rumah, main pasir-pasiran lebih baik di luar rumah. 

Manfaat bermain pasir :

. Melatih kemampuan motorik anak

Kegiatan seperti memindahkan pasir dari tempat satu ke yang lainnya dan bermain menggunakan sekop juga akan mengasah keterampilannya dalam menggerakkan tubuh. 

. Meningkatkan kreativitas dan imajinasi anak

Anak-anak kerap menggunakan pasir untuk membuat sebuah bentuk seperti istana, gunung, atau apapun yang mereka inginkan. Meski kelihatannya sepele, hal-hal kecil seperti inilah yang dapat membantu anak dalam membangun imajinasinya. Melalui kegiatan bermain inilah anak akan belajar untuk menciptakan sebuah produk dari awal sampai akhir. 

. Melatih kemampuan sensori anak

Bermain pasir punya manfaat bagi anak untuk belajar tentang perbedaan tekstur dan melatih indera perabanya.  Ini merupakan salah satu bentuk sensory play yang bisa anak lakukan. Saat membentuk sesuatu dengan pasir dan air,  anak akan merasakan perbedaan tekstur yang dihasilkan dari pasir yang dicampur dengan bahan lainnya. Hal ini nantinya akan menjadi informasi baru yang akan diserap oleh si kecil. 

. Melatih konsentrasi anak

Dalam setiap langkah bermain pasir, mulai dari menyentuh, menambahkan air, sampai menumpuk pasir,  secara tak sadar anak telah dibuat fokus untuk mengerjakannya sampai selesai. 

. Meningkatkan imunitas tubuh

Melansir healthy children vitamin D yang mereka dapat dari sinar matahari saat bermain diluar membantu tubuh menjadi lebih sehat dan kuat. 

4. Membaca nyaring

Membaca nyaring adalah kegiatan ringan kakak beradik, yang biasa kita lakukan di malam hari. Membaca biasanya dilakukan oleh ayah sebelum anak-anak tidur malam, untuk memperkuat bonding ayah dengan anak-anak. Sekaligus kita juga membacakan dalam versi bahasa inggris. Fun factnya, anak-anak tidak mudah bosan, walaupun dibacakan beberapa buku yang sama dalam satu bulan. Kalau membaca nyaring ini, sudah tidak diragukan lagi manfaatnya. Sudah banyak penelitian yang menyatakan bahwa membaca nyaring bisa meningkatkan kemampuan otak anak termasuk didalamnya, daya ingat anak, kemampuan kognitif, meningkatkan imajinasi dan menambah kosakata anak. 

5. Bermain Perosotan

Bermain perosotan, terlihat seperti bermain-main saja. Padahal disetiap permainan anak yang melibatkan gerak fisik anak, pasti terdapat banyak manfaat.  Berikut ini beberapa manfaat bermain perosotan :

.  Meningkatkan keseimbangan dan koordinasi

Saat anak menaiki tangga perosotan, diperlukan keseimbangan yang baik untuk menaiki tangga tersebut. 

. Melatih keberanian anak

Perosotan anak di desain sedemikian rupa agar tidak terlalu tinggi untuk ukuran anak-anak. Tetap saja, anak harus naik tangga perosotan dan memiliki cukup keberanian ketika berada di puncak perosotan. Ketika perosotan juga dapat melatih mentalnya untuk menghadapi ketinggian. Keberanian akan ketinggian adalah salah satu jenis keberanian yang perlu diasah. 

. Melatih kesabaran anak (mengantri) 

Bermain perosotan di playground outdoor sama dengan melatih kesabaran anak, karena di  ruang publik anak harus bergiliran menaiki wahana playground. Menaiki perosotan harus satu-satu, tidak bisa bebarengan dengan teman lainnya. 

6. Berenang atau bermain air

Berenang atau bermain air ini beda ya bun, kalau bermain air tidak perlu membutuhkan effort. Kalau anak-anak saya, bermain air hanya tinggal memutar kran yang adeknya memegang selang air lalu menyiram ke jalan. Karena kebetulan jalan depan rumah sepi. Sedangkan kakaknya, bermain dengan gayung dan bak kecil berisi air. Biasanya mereka bergantian, tetapi juga sering berebutan. Terkadang mereka berdua juga sama-sama berendam di bak kecil. Kalau berenang, masing-masing keluarga bisa berbeda-beda ya bun, ada yang punya jadwal ke kolam renang setiap dua minggu sekali. Jika jadwal ke kolam renang, kedua anak saya bisa bertahan sampai dua jam atau lebih untuk berenang dan bermain perosotan di kolam. Ada juga yang punya kolam pribadi di rumah, hanya tinggal ditiup sudah jadi kolamnya. 

Bermain air ini masih menjadi primadona di kedua anak saya. Ditambah lagi, permainan ini minim budget dan anak-anak bisa main sampai dua jam dengan fokus, ditegaskan juga oleh Sarah Shakibaie, terapis okupasi anak, bermain air bisa meningkatkan konsentrasi anak. Ini tidak hanya membantu anak lebih berprestasi saat di sekolah, tetapi juga bermanfaat bagi mereka dikemudian hari. 

Tiba-tiba setelah bermain air ataupun berenang alhamdulillah nafsu makan mereka meningkat, dan membuat mereka tidur nyenyak dengan durasi lama. 

7.Meniup dan bermain balon

Balon seperti mempunyai daya tarik tersendiri untuk kedua anak saya. Bermain balon juga bisa melatih oromotor anak-anak, karena mereka juga penasaran atau ingin meniup balonnya sendiri. Walaupun akhirnya harus ayahnya yang meniup balon mereka. Tidak jarang juga, anak pertama saya menangis, karena tiba-tiba balonnya meletus. Manfaat bermain balon juga sangat banyak. Melatih motorik anak, menumbuhkan kepercayaan diri, dan melatih konsentrasi anak. 

8. Bersepeda

Bersepeda adalah hal yang menyenangkan, yang bisa dilakukan kapan saja dan dimana saja. Karena memang, anak-anak saya sangat menikmati aktivitas ini. Bermain sepeda merupakan salah satu permainan yang minim budget tetapi bisa sangat mengalihkan perhatian anak dari gadget. Mereka biasa bermain di pagi, siang, sore, bahkan sampai malam hari. Ketika mereka merasa bosan, mereka langsung mengayuh sepedanya. Jika tidak ada yang menemani bersepeda di luar rumah, maka mereka akan bermain sepeda di dalam rumah. Tidak apa-apa lantai rumah kotor sedikit, nanti kita ajak anak-anak untuk membersihkan rumah kembali. Walaupun prakteknya terkadang, kita sendiri yang membersihkan. Manfaat bermain sepeda untuk anak-anak sudah pasti sangat banyak ya bun. Melatih konsentrasi, belajar menyeimbangkan tubuh, melatih kemampuan motorik, dan belajar arah. 

Banyak hal lain, yang bisa dimainkan kaka-adek jarak dekat. Ayah dan bunda bisa menambahkan di kolom komentar ya. permainan ini juga sangat bisa dimainkan oleh kakak adek berjarak cukup jauh. Semoga kita para orang tua tetap sehat dan bahagia dan bisa melihat anak-anak tumbuh dengan baik, sehat, dan bahagia. 

Sumber :

Canva

https://www.anakku.id/artikel/detil/peran-bermain-dalam-mengasah-kecerdasan-anak

https://www.fimela.com/parenting/read/4663713/ternyata-ini-4-manfaat-bermain-cilukba-bagi-perkembangan-bayi?

https://purepremiumcare.co.id/purebb/web/artikel/detail?id=1879&title=manfaat-bermain-ciluk-ba-untuk-perkembangan-anak

https://hellosehat.com/parenting/anak-1-sampai-5-tahun/perkembangan-balita/manfaat-anak-bermain-pasir/

https://happyplayindonesia.com/manfaat-bermain-perosotan-untuk-anak-orang-tua-wajib-tahu/